apotekergorontalo

PENGURUS DAERAH

IKATAN APOTEKER INDONESIA

PROVINSI GORONTALO

Headline News : Ketua PD IAI Gorontalo segera siapkan Tim SIAP untuk membantu Anggota dalam Proses Verifikasi SKP. Djayadi Azis Menghimbau agar Anggota dalam menyelesaikan Iuran Anggota yang masih tertunda, untuk mempelancar proses Verifikasi

GUNCANG DUNIA KECANTIKAN RETINOL VS PENUAAN

Kosmetika merupakan sebuah farmasetikal yang sangat di butuhkan di dunia kecantikan dengan bertujuan agar meningkatkan kesehatan pada kulit yang dapat memberikan efek memutihkan kulit,mencegah kerutan dan garis halus pada kulit,mampu melindungi kulit dari paparan sinar matahari/UV,serta mengobati kulit kering dan mengobati kulit yang berjerawat.

Retinol atau vitamin A yaitu senyawa yang mempunyai cicin sikloheksini. Retinol dapat digunakan mengurangi jerawat,dan dapat mengatasi pigmentasi pada kulit. Efek samping dari penggunaan retinol sendiri dapat membuat kulit mengelupas, kulit kemerahan serta mengalami peradangan yang tejadi pada kulit. 

Apakah mungkin penggunaan retinol bisa mengatasi masalah penuaan pada kulit?

Penuaan kulit merupakan proses biologis rumit yang terdiri dari dua jenis. Sementara penuaan intrinsik atau kronologis merupakan proses yang tak terelakkan, photoaging melibatkan penuaan dini pada kulit yang terjadi akibat paparan kumulatif terhadap radiasi ultraviolet. Baik kronologis maupun photoaging memiliki manifestasi klinis yang dapat dibedakan.

Berbagai retinoid alami dan sintetis telah dieksplorasi untuk pengobatan penuaan dan banyak di antaranya telah menunjukkan perbaikan histologis dan klinis, tetapi sebagian besar penelitian telah dilakukan pada pasien yang memiliki kulit yang menua akibat sinar matahari. Di antara retinoid, tretinoin mungkin merupakan retinoid yang paling manjur dan tentu saja yang paling banyak diteliti untuk terapi photoaging.

Meskipun retinoid menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam pengobatan penuaan kulit, reaksi iritasi seperti rasa terbakar, bersisik, atau dermatitis yang terkait dengan terapi retinoid membatasi penerimaan mereka oleh pasien. Masalah ini lebih menonjol dengan tretinoin dan tazarotene sedangkan retinoid lain yang terutama diwakili oleh retinaldehid dan retinol jauh lebih tidak mengiritasi. Untuk meminimalkan efek samping ini, berbagai sistem penghantaran obat baru telah dikembangkan. Secara khusus, nanopartikel telah menunjukkan potensi yang baik dalam meningkatkan stabilitas, tolerabilitas, dan kemanjuran retinoid seperti tretinoin dan retinol. Namun, diperlukan studi klinis yang lebih rinci untuk memastikan keunggulannya dalam pemberian retinoid topik.

Retinol telah menunjukkan kemajuran serta memperbaiki manifestasi visual dari penuaan intrinsik dan ekstrinsik,contohnya kerutan,garis-garis halus,dan pigmentasi tidak teratur.Retinol merupakan turunan vitamin A yang terbukti sangat efektif dalam menangani perawatan anti-aging dan memperbaiki tekstur kulit.

Tugas literasi digital :

Qanitah Nur Aulia Jusuf (821424066)
Izzatul Rizka Habie (821425070)
Dwi Khairunnisa Sutarjo (821424080)
Nazwa Pratiwi Kadir (821424083)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top