Gorontalo – Dinas kesehatan provinsi Gorontalo melalui program kefarmasian alkes dan PKRT melaksanakan kegiatan Pembinaan dan Pengawasan Pelayanan Kefarmasian di Fasilitas Pelayanan Kesehatan yg diselenggarakan secara Daring selasa 23 Mei 2023. Turut hadir pada acara ini dan bertindak sebagai narasumber Bapak Ahadi dari Direktorat Pengelolaan dan Pelayanan Kefarmasian Dirjen Farmalkes Kementerian Kesehatan RI.
Dalam acara ini disosialisasikan mengenai aplikasi SIMONA sebagai tindak lanjut atas surat edaran tentang pelaporan pelayanan kefarmasian di fasyankes yang diterbitkan tanggal 15 februari 2023 yang meminta fasyanfar baik rs, apotek, puskesmas, klinik dan toko obat harus melaporkan implementasi pelayanan kefarmasian melalui aplikasi simona. Aplikasi ini merupakan aplikasi berbasis web sebagai sistem pembinaan serta monitoring bagi fasilitas pelayanan kefarmasian untuk memastikan adanya optimalisasi pembinaan dan pengawasan pelayanan kefarmasian di rumah sakit, apotek, puskesmas, klinik dan toko obat.
Selain itu turut disosialisasikan juga inovasi dari beberapa apoteker praktek baik di rs maupun di puskesmas dalam melaksanakan pelayanan kefarmasian. Acara ini juga menghadirkan BPOM di Gorontalo sebagai narasumber yang membawakan materi pengawasan sarana pelayanan kefarmasian berdasarkan perkaBPoM no 24 tahun 2021.
Besar harapan kami melalui acara ini para apoteker penanggungjawab sarana pelayanan kefarmasian dapat mengupdate ilmu baik aturan / pedoman dan aplikasi terbaru untuk memaksimalkan pelayanan kefarmasian di fasyankes
Acara ini di ikuti oleh Apoteker dan Tenaga Teknis Kefarmasian di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Puskesmas, Apotek dan Toko Obat Wilayah Provinsi Gorontalo.
Rilis : apt. Zya
Editor : apt. Deden